MEDAN, SUARAPERJUANGAN.ID - Kantor Kementerian Agama Wilayah Sumatera Utara pada pemberangkatan jamaah haji tahun 1444H akan menerapkan pelayanan satu atap (one stop service). Program ini merupakan perdana diterapkan dan hingga saat ini persiapannya sudah rampung 98%.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumut, H Zulfan Efendi didampingi Kabid Penerimaan dan Pemberangkatan yang juga Ketua Tim Bina Haji Reguler dan Advokasi Haji Kanwil Kemenagsu, Torang Rambe kepada wartawan, Jumat (19/5/2023).
Ia menyebutkan Asrama Haji Medan pada tahun ini akan menerapkan pelayanan satu atap dalam menerima kedatangan jamaah calon haji (calhaj) dari kabupaten/kota yang dimulai masuk pada 23 Mei pada satu tempat yang sama.
Dalam pelaksanaan pelayanan satu atap ini lanjutnya, akan menghemat dan mengefesienkan waktu hingga belasan jam, sehingga jamaah bisa istirahat penuh sebelum bertolak menuju Tanah Suci.
Melalui program ini, pihaknya mengestimasi proses penerimaan jamaah hingga memasuki kamar, hanya sekira 3 jam saja. Tahapan tersebut dimulai dari pemeriksaan kesehatan, penyerahan surat panggilan masuk haji (SPMA), penyerahan boarding pass, pembagian gelang, pembagian pasport, pembagian living coast, pembagian kamar dan jamaah calon haji langsung masuk kamar.
Dalam one stop service ini juga dibedakan pelayanan antara jamaah laki-laki dengan perempuan.
Untuk kesiapan panitia sebut Zulfan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala UPT Asrama Haji sebagai penanggungjawab akomodasi, sudah 98%.
"Dan nanti, kita akan mengadakan penguatan tugas pokok dan fungsi dan simulasi Jadi ini memang persoapan harus maksimal karema kita mau dan kita komit bersama2 penyelenggara haji tajin ini Sumatera Utara yang terbaik," ujarnya.
Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Medan, Ramlan Sudarto SH menyampaikan pihaknya sudah siap menerima kedatangan jamaah calhaj pada 23 Mei mendatang. (SP/red)
0 Komentar