Wagub Musa Rajeckshah Buka Bimtek Bikopra Sumut 2023 yang Digelar Aspek-PIR dan BPDPKS

Ket foto : Wagub Musa Rajeckshah foto bersama peserta Bimtek Bikopra Sumut 2023 yang Digelar Aspek-PIR dan BPDPKS di Hotel Grand Dhika, Medan.(ist)

Medan, Suaraperjuangan.id - Wakil Gubernur Sumatera Utara  (Wagubsu), H. Musa Rajeckshah atau yang akrab disapa Ijeck, secara resmi membuka kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) Bina Industri dan Koperasi (Bikopra) yang diselenggarakan di Hotel Grand Dhika, Medan, Senin (6/3/2023) malam.

 Para petani sawit yang tergabung dalam Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perkebunan Inti Rakyat (Aspek-PIR) Sumut, sangat antusias mengikuti kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) Bina Industri dan Koperasi (Bikopra).

Kegiatan tersebut mendapat dukungan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Para petani sawit yang hadir ditaksir mencapai 100-an orang dan berasal sari 8 cabang Aspek-PIR di berbagai kabupaten di Sumut.

Seperti dari Padang Lawas (Palas), Padang Lawas Utara (Paluta), Mandailing Natal (Madina), Serdang Bedagai (Sergai), Asahan, Simalungun, dan lainnya.

Sementara itu, Ijeck tidak datang sendirian. Saat itu ia didampingi oleh Wakil Bupati Batubara Oky Iqbal Prima, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut Lies Handayani Siregar.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sumut Nazli, Ketua Umun Setiyono, Ketua Sumut Syarifudin Sirait, Ketua Dewan Pengawas Rusman Heriawan, dan para pengurus tingkat kabupaten.

Kemudian Kepala Sekretariat Aspek-PIR Effendi Pasaribu, Kepala Divisi UKMK BPDPKS Helmy Muhansyah, dan lainnya.

Di acara itu Ijeck tak hanya sekadar membuka seremoni acara. Ia juga banyak bercerita tentang masa lalunya dan keluarganya terkait perkebunan kelapa sawit.

Ia menegaskan kalau sawit adalah bagian dari dirinya dan keluarganya. Karena itu tak heran kalau ia merasa ketika menghadiri acara Aspek-PIR tersebut seperti kembali ke aktivitasnya di masa lalu yang akrab dengan sawit.

"Dulu kami juga petani plasma. Awalnya mereka merupakan peserta PIR Trans Lokal. Saat itu Pemerintah memberikan merek bibit mangga,' kata Ijeck mengenang.

Ia bilang, saat itu ada sejumlah peserta PIR Trans lokal yang tak betah lalu menjual lahan kebun mereka.

Namun, kata dia, saat itu ada juga petani yang mencoba bertahan. 

"Nah, mereka yang bertahan inilah akhirnya menjadi petani plasma binaan kami," kata Ijeck.

Terkait acara itu, Wagub mengaku sangat senang dan mendukung kegiatan Bimtek Bikopra tersebut.

Ia berharap para petani sawit anggota Aspek-PIR Sumut bisa semakin naik kelas setelah mengikuti kegiatan Bimtek Bikopra.

"Insya Allah kalau diundang lagi oleh Aspek-PIR ke acara seperti ini, saya akan datang," tegas Musa Rajeckshah penuh semangat.

Ucapannya itu lalu disambut tepuk tangan bergemuruh dari 100-an petani sawit dari seluruh Sumut.

Seusai acara, Wagub Musa Rajeckshah menerima cenderamata dari Ketua Umum Aspek-PIR Setiyono.

Serta dilanjutkan dengan pemberian cenderamata dari Ketua Aspek-PIR Sumut Syarifudin Sirait kepada Kadiv UKMK BPDPKS Helmy Muhansyah.(jal).


Posting Komentar

0 Komentar