Terkait Viralnya Dugaan Kasus Hukum Rapidin Simbolon, Ketua Forum Kader Senior PDI Perjuangan Sumut Angkat Bicara

Medan, Suaraperjuangan.id - Adanya dugaan kasus hukum yang menjerat nama Rapidin Simbolon yang viral di beberapa media baik media online maupun media sosial, ketua Forum Kader Senior PDI Perjuangan Sumut Tegap Sembiring, SH angkat bicara. 

Tegap mengatakan, mengenai  kasus hukum Rapidin Simbolon itu semasa dia menjabat menjadi Bupati Samosir pada tahun 2019 lalu yang diduga terlibat korupsi anggaran dana covid 19 merupakan kasus yang seharusnya tidak perlu melibatkan partai yang sekarang dipimpinnya. 

Tegap juga meminta Rapidin mengklarifikasi semua pemberitaan miring tentang dirinya, baik secara internal maupun siaran pers terkait persoalan hukum yang menuai pro dan kontra tentang kasus dugaan korupsi anggaran dana Covid 19 lalu. 

Adanya aksi demo yang ditujukan kepada Rapidin sangat mengganggu bagi kami yang berada di Forum Kader Senior PDI Perjuangan Sumut, ucap Tegap di kantor sekretariat jalan RS Haji Komplek Mutiara Residence no R 33 Medan Estate, pada Jumat (1/9/2023).

Bukan hanya Forum Kader Senior, para simpatisan dan juga kader PDI Perjuangan merasa hal ini tentunya akan berdampak pada nama baik partai dan berefek dapat mengganggu  proses di tahapan pemilu 2024 mendatang. 

Sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara, Rapidin seharusnya bertindak cepat dan tanggap, karena ini sudah memasuki tahun poltik, dimana pro dan kontra itu pasti ada. Namun dengan begitu Forum Kader Senior tetap bersama dan mendukung Rapidin sebagai ketua DPD PDI Perjuangan, ucap tegap lagi. 

Sementara menurut sekretaris Forum Kader Senior PDI Perjuangan Sumut F. Welly Silalahi, dalam bincang - bincangnya kepada awak media, bahwa semua pemberitaan di media online itu pro dan kontra pasti terus saja berjalan. Segala macam alibi pasti akan muncul, apalagi diri ya (Rapidin) sekarang ini mencalonkan diri di Pileg 2024 mendatang, tutur Welli.

Untuk itu kami yang tergabung di Forum Kader Senior PDI Perjuangan Sumut, sekali lagi menekankan kepada Rapidin agar segera mengambil tindakan dengan melakukan klarifikasi agar semua permasalahan mengenai pemberitaan tentang dirinya pada masa menjabat Bupati Samosir menjadi jelas. (Red) 

Posting Komentar

0 Komentar