MEDAN, SUARAPERJUANGAN.ID - Proyek pengaspalan jalan Abdul Sani Muthalib Kelurahan Terjun Medan Marelan dituding asal jadi. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Medan diminta tak menerima pekerjaan sebelum diperbaiki agar tak mubajir.
Selain dituding asal jadi, proyek pengaspalan jalan dibiayai APBD Kota Medan ini juga tak memperlihatkan adanya papan proyek hingga tak diketahui nilai pekerjaan, nilai anggaran dan masa pekerjaan.
“Pantauan kami, pekerjaan pengaspalan Jalan Abdul Sani Muthalib Medan Marelan pada beberapa bagian banyak yang rusak, misalnya di pinggir aspal disana sini rusak. Di badan jalan, banyak muncul batu kasar dari hotmix, pada sisi pinggir juga kurang dipadatkan hingga mudah hancur,” kata Pengurus Lembaga Peduli dan Pemantau Pembangunan (LP3) Hafifuddin, Minggu (18/12/2022).
Hafifuddin yang juga pengurus KNPI Medan Marelan meminta, Dinas PU Medan tak menerima hasil pekerjaan kontraktor pengaspalan jalan itu dan juga berharap hasil pekerjaannya tak dibayar sebelum diperbaiki.
“Dinas PU Medan jangan terima hasil pengaspalan jika masih asal jadi. Tak usah dibayar sebelum diperbaiki agar tak menghabiskan anggaran Pemko Medan dengan hasil yang jelek,” tegasnya.
Selain hasil kerja yang dituding asal jadi, Hafifuddin juga mengkritisi tak ada nya papan proyek di pekerjaan pengaspalan Jalan Abdul Sani Muthalib Medan Marelan yang dinilainya melanggar Kepres No. 80 Tahun 2003, tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
“Tak adanya papan proyek pekerjaan dibiayai pemerintah melanggar Kepres No. 80 Tahun 2003, tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” tegasnya.
Dengan tegas Hafifuddin meminta, Pengawas, Pejabat Pelaksana Teknis (PPTk) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) proyek pengaspalan Jalan Abdul Sani Muthalib Medan Marelan segera memantau proses kerja kontraktor pemenang lelang yang dinilai asal jadi dan tak memasang papan proyek di lokasi pekerjaan.
Pengakuan beberapa warga di sekitar lokasi pekerjaan, Minggu (18/12/2022) pengaspalan Jalan Abdul Sani Muthalib dikerjakan sejak Kamis 15 Desember 2022 malam. “Sejak Kamis malam udah dikerjakan bang,” kata warga.
Tak satupun pekerja atau pengawas yang dapat dihubungi media saat melakukan konfirmasi dan pemantauan di lokasi. Namun sesuai pantauan terlihat beberapa objek pengaspalan dalam kondisi rusak. Di lokasi masih terlihat 2 alat berat sedang terparkir.
Kadis PU Medan melalui Kabid Jalan Yulius Ares disambangi via ponselnya, Minggu (18/12/2022) dimintai tanggapannya atas proyek pengaspalan Jalan Abdul Sani Muthalib Medan Marelan tak banyak berkomentar. Dia hanya menyampaikan pelaksana pekerjaan PT Barata. “Siap Abangku. Terimakasih atas infonya. Pelaksana PT. Batara. Ijin waktu untuk croschek info lainnya,” tulisnya di laman Whats App menjawab konfirmasi wartawan.
Saat dicecar tentang nilai anggaran dan waktu selesai pekerjaan serta tak adanya papan proyek, Kabid Jalan PU Medan ini belum menjawab hingga dilansirnya berita ini. (SP)
0 Komentar