Rumah Hendri Ginting di Namorambe Terbakar, Kerugian Mencapai Rp 100 Jutaan

Deli Serdang (SP) - Penghuni rumah lelap tidur, tiba-tiba nendengar letusan yang di duga dari letusan listrik dan ledakan tabung gas. Warga Gang Purba Dusun I Desa Batu Penjemuran Kec Namorambe, sontak terbangun dari tidur dan langsung geger. Dalam tempo setengah jam, rumah Sibayak Hendri Ginting (38) di hajar si jago merah dan rata tanah.

Informasi diperoleh, Sabtu (17/11) sekira 23.50 wib, warga yang melintas di depan rumah korban menyaksikan kejadian rumah korban terbakar. Melihat kepulan asap di kegelapan malam yang datang dari dapur, warga menjerit minta tolong. Sehingga tetangga korban yang mendengar jeritan warga sekitar, langsung terbangun dari tidurnya dan mengejar asal suara.

Melihat rumah korban terbakar, tanpa di komandoi warga mendobrak pintu rumah bagian depan. Begitu rumah terbuka, warga langsung membangunkan korban yang sedang lelap tidur di kamar rumah bersama 3 orang anaknya. Dan langsung secara beramai ramai mengangkat 2 unit sepeda motor yang terparkir di ruangan tamu.

Mendengar ada yang mendobrak pintu dan menggedor kamar. Korban dan anaknya sontak terbangun dan langsung lari keluar rumah menyelamatkan diri. Baru saja tiba di luar rumah, bersama warga. Korban mendengar suara ledakan yang di duga dari listrik dan tabung gas. Sehingga api bertambah besar dan dalam tempo setengah jam api berhasil meratakan rumah korban dengan tanah.

"Ngeri kali suara ledakannya bang, untung saja korban dan 2 unit sepeda motor bisa di selamatkan. Dan korban hanya memakai baju menyelamatkan diri," beber Edy (38) warga yang ikut menyaksikan rumah korban di hajar api.

Begitu korban lari dan anaknya keluar rumah. Dengan peralatan seadanya, warga berusaha memadamkan api. Tetapi usaha warga sia sia. Sehingga tak berlangsung lama, 2 unit pemadam kebakaran kabupaten Deliserdang yang berada di Delitua. Dengan gerak cepat bersama warga memadamkan api.

"Untung pemadam kebakaran cepat datang, kalau tidak habislah rumah warga yang kebanyakan terbuat dari papan dan bambu," tambahnya.

Kapolsek Namorambe AKP Darwin Ginting membenarkan kejadian tersebut."Asal api belum di ketahui dan kerugian korban di taksir Rp 100 jutaan. Begitu kejadian, hanya 2 unit sepeda motor yang bisa di selamatkan dari rumah korban yang berdinding papan. Dan semua harta benda korban tidak ada yang bisa di selamatkan. Sampai saat ini, korban belum bisa kita mintai keterangannya karena masih trauma," jelas Kapolsek.(tim)

Teks foto : rumah korban terbakar

Related Posts: